Rabu, 07 November 2012

Silogisme Kategorial dan Salah Nalar


Silogisme kategorial
Silogisme adalah suatu proses penarikan kesimpulan secara deduktif. Silogisme disusun dari dua proposisi (pernyataan) dan sebuah konklusi (kesimpulan). Silogisme terdiri dari; Silogisme Katagorik, Silogisme Hipotetik dan Silogisme Disyungtif.
Silogisme kategorial adalah silogisme yang semua proposisinya merupakan kategorial. Proposisi yang mendukung silogisme disebut dengan premis yang kemudian dapat dibedakan menjadi premis mayor (premis yang termnya menjadi predikat), dan premis minor ( premis yang termnya menjadi subjek). Yang menghubungkan di antara kedua premis tersebut adalah term penengah (middle term). Contoh:
   Semua tumbuhan membutuhkan air. (Premis Mayor)
   Akasia adalah tumbuhan (premis minor).
Akasia membutuhkan air (Konklusi)

Contoh       :
A.   Semua Mahasiswa adalah lulusan SLTA
Nanni adalah mahasiswa
Jadi Nanni lulusan SLTA

B.   Tidak ada Manusia yang kekal
Mahasiswa adalah Manusia
Jadi Mahasiswa tidak kekal


Salah Nalar

Salah nalar adalah kesalahan struktur atau proses formal penalaran dalam menurunkan kesimpulan sehingga kesimpulan tersebut menjadi tidak valid. Jadi berdasarkan pengertian tersebut, salah nalar bisa terjadi apabila pengambilan kesimpulan tidak didasarkan pada kaidah-kaidah penalaran yang valid. Terdapat beberapa bentuk salah nalar yang sering kita jumpai, yaitu: menegaskan konsekuen, menyangkal antiseden, pentaksaan, perampatan-lebih, parsialitas, pembuktian analogis, perancuan urutan kejadian dengan penyebaban, serta pengambilan konklusi pasangan.


Contoh :
(a)  Pada hari ini saya datang terlambat karena jalannya macet
Pada hari ini saya datang terlambat karena lala lintas macet

(b) Saya mohon maaf tidak bisa mengikuti arisan karena tidak ada waktu.
Saya mohon maaf tidak bisa mengikuti arisan karena tidak ada kesempatan untuk datang.

Sumber       :

Karya Ilmiah ( Karangan, Tulisan, Laporan Ilmiah )


Ø  Karangan Ilmiah
Menurut Brotowidjoyo, Karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar. Karya Ilmiah dapat juga berarti tulisan yang didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersangkutan bahasa dan isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya/keilmiahannya.

Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha memaparkan suatu pembahasan secarailmiah yang dilakukan oleh seorang penulis ataupeneliti. Untuk memberitahukan sesuatu hal secaralogis dan sistematis kepada para pembaca. Karyailmiah biasanya ditulis untuk mencari jawabanmengenai sesuatu hal dan untuk membuktikankebenaran tentang sesuatu yang terdapat dalamobjek tulisan.

Pengertian Karya Ilmiah
Karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajkan fakta umum dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar.

Ø  Tulisan Ilmiah
Tulisan ilmiah merupakan serangkaian kegiatan penulisan berdasarkan hasil penelitian, yang sistematik berdasarkan pada metode ilmiah, untuk mendapatkan jawapan secara ilmiah terhadap permasalahan yang muncul sebelumnya.
Tulisan ilmiah adalah laporan tertulis dan dipublikasikan atau dipaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang teliti yang dilakukan oleh seseorang atau sebuah pasukan dengan memenuhi kaedah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan diterima oleh masyarakat keilmuan.


Ø  Laporan Ilmiah
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan, atau gagasan dari seseorang kepada orang lain. Laporan ini dapat berbentuk lisan dan dapat berbentuk tulisan. Laporan yang disampaikan secara tertulis merupakan suatu karangan. Jika laporan ini berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan, maka laporan ini termasuk jenis karangan ilmiah. Dengan kata lain, laporan ilmiah ialah sejenis karangan ilmiah yang mengupas masalah ilmu pengetahuan dan teknologi yang sengaja disusun untuk disampaikan kepada orang-orang tertentu dan dalam kesempatan tertentu., atau dapat dikatakan Laporan Ilmiah adalah laporan yang disusun melalui tahapan berdasarkan teori tertentu dan menggunakan metode ilmiah yang sudah disepakati oleh para ilmuwan

Jenis Karya Ilmiah
1.     Karya Ilmiah Pendidikan
Karya Ilmiah Pendidikan digunakan tugas untuk meresume pelajaran, serta sebagai persyaratan mencapai suatu gelar pendidikan.
Karya Ilmiah terdiri dari    :
a.     Paper ( Karya Tulis )
Paper atau lebih populer dengan sebutan karya tulis, adalah karya ilmiah berisi ringkasan atau resume dari suatu mata kuliah tertentu atau ringkasan dari suatu ceramah yang diberikan oleh dosen kepada mahasiswanya. Tujuan pembuatan paper ini adalah melatih mahasiswa untuk mengambil intisari dari mata kuliah atau ceramah yang diajarkan oleh dosen, penulisan paper ini agak diperdalam dengan beberapa sebab antara lain, Bab I Pendahuluan, Bab II Pemaparan Data, Bab III Pembahasan atau Analisis dan Bab IV Penutup yang terdiri dari kesimpulan dan saran.
b.     Pra Skripsi
Pra Skripsi adalah karya tulis ilmiah pendidikan yang digunakan sebagai persyaratan mendapatkan gelar sarjana muda. Karya ilmiah ini disyaratkan bagi mahasiswa pada jenjang akademik atau setingkat Diploma 3 ( D-3 ) Format Tulisannya terdiri dari Bab I Pendahuluan ( latar belakang pemikiran, permasalahan, tujuan penelitian atau manfaat penelitian dan metode penelitian ), Bab II Gambaran Umum ( menceritakan keadaan dilokasi penelitian yang dikaitkan dengan permasalahan penelitian ), Bab III Deskripsi Data ( memaparkan data yang diperoleh dari lokasi penelitian ), Bab IV Analisis ( pembahasan data untuk menjawab masalah penelitian ), Bab V Penutup ( kesimpulan penelitian dan saran )

c.      Skripsi
Skripsi adalah Karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta – fakta empiris – objektif baik berdasarkan penelitian langsung ( observasi lapangan ) maupun penelitian tidak langsung ( study kepustakaan ) skripsi ditulis sebagai syarat mendapatkan gelar sarjana S1. Pembahasan dalam skripsi harus dilakukan mengikuti alur pemikiran ilmiah yaitu logis dan empiris.

2.     Karya Ilmiah Penelitian
·          Makalah Seminar
a.     Naskah seminar
Naskah seminar adalah karya ilmiah yang berisi uraian dari topik yang membahas suatu permasalahan yang akan disampaikan dalam forum seminar.
b.     Naskah bersambung
Naskah bersambung sebatas masih berdasarkan ciri – ciri karya ilmiah, bisa disebut karya tulis ilmiah. Bentuk tulisan bersambung ini juga mempunyai judul atau title dengan pokok bahasan ( topik ) yang sama, hanya penyajiannya saja yang dilakukan secara bersambung, atau bisa juga pada saat pengumpulan data penelitian dalam waktu yang berbeda.


·          Laporan hasil penelitian
Laporan adalah bagian dari bentuk karya tulis ilmiah yang cara penulisannya dilakukan secara relatif singkat. Laporan ini bisa dikelompokkan sebagai karya tulis ilmiah karena berisikan hasil dari sutau kegiatan penelitian meskipun masih dalam tahap awal.



Sumber       :